Melihat keluar dari tingkap bilik tidak pernah menjemukan. Entah mengapa setiap kali melihat paku alam ciptaanNya sungguh menenangkan. Adakala diri ini tercari-cari di manakah puncaknya. Bila hilang awan-awan putih, pemandangannya sungguh indah berubah-ubah mengikut cuaca. Pernah sekali berpeluang melihat si pelangi menghiasinya. Tidak ada perkataan yang boleh diungkapkan ketika itu.
Menanti sinar mentari...
Sebelum bersembunyi di siang hari...
Dari atas awan...
Bagaikan dilitupi kapas ...
Kinabalu, seindah namamu ~
Akan ku pastikan suatu hari nanti kaki ini jejak ke puncak sana...
No comments:
Post a Comment